Suasana balap ketahanan S1K di fase malam hari
Meski begitu, Alvin mengaku cuma sekitar 1/3 dari total durasi 5 jam saat latihan yang berlangsung hingga malam hari itu.
Bagi Avila, ini merupakan laga kedua bersama HMRT dan tandem dengan Putera Adam, salah satu pembalap terbaik Malaysia.
Berharap dilancarkan hingga finish
Pada S1K tahun lalu, duet Avila dan Putera kurang beruntung. Hanya menyisakan beberapa laps, namun alternatornya mati. Sehingga DNF (Did Not Finish).
Dengan persiapan yang komprehensif, dan lebih detil, berharap Avila Bahar bisa menyelesaikan S1K dengan hasil terbaik.
Amin. (budsan)
Artikel Terkait
Didera Masalah Kelistrikan, Avila Bahar Terhibur Cetak Fastest di MTCC 2025 Sepang
Avila Bahar Bersama Putera Adam dari HMRT Pole Position di MTCC Rd 4, Balapan 300 Km di Sirkuit Sepang
Avila Bahar Persembahkan Trofi Juara 3 MTCC 2025 Sepang Untuk HMRT, Start P6 dan Sempat Urutan Paling Belakang