OTO.VIRALNEWS.ID - Di tengah kekhawatiran konsumen terhadap lamanya pengisian daya kendaraan listrik, BYD bergerak agresif menghadirkan solusi lewat teknologi Flash Charging berdaya hingga 1 megawatt (MW).
Raksasa EV asal Tiongkok ini dilaporkan sedang merekrut tim ahli untuk memperluas penerapan sistem pengisian super cepat tersebut di Eropa, dimulai dari Inggris.
Teknologi ini diklaim mampu mencapai kecepatan pengisian hingga 1.000 kW, atau dua kali lipat lebih cepat dari sistem supercharger tercepat yang saat ini tersedia di Amerika.
Mengutip laporan dari InsideEVs, inovasi ini tidak sekadar peningkatan, melainkan lompatan besar dalam pengalaman pengguna EV.
Sistem megawatt charging tersebut merupakan bagian dari Super e-Platform, arsitektur terbaru BYD berbasis tegangan tinggi 1.000 volt.
Dengan perpaduan baterai khusus Flash Charging Battery dan sistem tegangan tinggi, BYD mengklaim mobil kompatibel dapat menambah jarak tempuh signifikan hanya dalam lima menit.
Artinya, waktu pengisian baterai akan mendekati durasi pengisian bahan bakar mobil konvensional, sebuah target yang BYD sebut sebagai oil-electric parity.
Inovasi ini berpotensi menjadi salah satu terobosan terbesar dalam percepatan adopsi kendaraan listrik di pasar global.