OTO.VIRALNEWS.ID - Geely Holding Group resmi mengumumkan penggabungan dua anak usahanya, Geely Auto dan Zeekr Intelligent Technology.
Dalam proses ini, Geely Auto akan membeli seluruh saham Zeekr yang belum mereka kuasai, menjadikan Zeekr sepenuhnya berada di bawah kendali Geely.
Sebagai bagian dari merger, Zeekr akan keluar dari bursa saham New York (NYSE), hanya beberapa bulan setelah melakukan penawaran umum perdana pada Mei 2024.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi “Return to One Geely” yang bertujuan menyatukan kekuatan grup dalam satu kesatuan.
Tujuan utama penggabungan ini adalah menyinergikan sumber daya, mempercepat kolaborasi internal, dan menghindari investasi yang tumpang tindih.
Dengan langkah ini, Geely berharap menjadi lebih efisien dan kompetitif di tengah ketatnya persaingan kendaraan listrik global.
Geely Auto sebelumnya telah memiliki sekitar 62,8 persen saham Zeekr. Untuk mengambil alih sisanya, perusahaan rela merogoh kocek sekitar USD 2,4 miliar atau setara Rp 39 triliun, dengan harga per lembar saham ditetapkan USD 2,687 atau USD 26,87 per American Depositary Share (ADS).
CEO Geely Auto, Gui Shengyue menyebut merger ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi seluruh pemegang saham.
Sementara itu, Ketua Geely Holding, Li Shufu menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari transformasi strategis yang telah dirancang sejak tahun lalu.
Sebagai informasi, Zeekr adalah merek kendaraan listrik premium milik Geely yang dikenal dengan teknologi canggih dan desain futuristik.