OTO.VIRALNEWS.ID - Ada hal menarik selain sesi shakedown Kejurnas Tugu Muda Sprint Rally 2025 putaran 1 dan 4 yang digelar hari ini, Kamis, 25/9, di Sirkuit POJ City Semarang.
Yakni adanya surat keberatan dari 27 tim peserta yang ditujukan kepada penyelenggara (OC) yang berisikan kekecewaan.
Ada tiga poin penting dalam surat tersebut, bahwa koordinasi tidak memadai antara penyelenggara dengan peserta dalam hal infrastruktur.
Poin kedua, fasilitas dan sarana pendukung di lokasi acara tidak sesuai, yakni area service park tempat peletakan service car sangat sempit.
Serta poin ketiga kurangnya profesionalitas penyelenggara menanggapi keluhan dan kebutuhan peserta selama acara berlangsung. Salah satunya, soal tenda ber-AC.
"Surat ini kami tujukan kepada OC. Intinya kami meminta pertanggungjawaban untuk hal-hal tersebut. Salah satu contoh saja, kami pesan tenda ber-AC untuk 2 unit tapi yang nyala hanya 1," sebut Alex Ayal, salah satu peserta Kejurnas Sprint Rally asal Balikpapan.
Hal senada disampaikan Deden Kusumabagja, Direktur Dewa United Motorsport x MSRT yang ditunjuk mewakili para peserta.
Dirinya menyebut bahwa surat keberatan itu muncul dari keluhan para peserta yang mayoritas merasa kecewa oleh penyelenggara.
"Sebanyak 27 perwakilan peserta baik entrans maupun manajer ikut menandatangani surat keberatan ini. Belum pernah terjadi yang seperti ini loh. Mohon panitia penyelenggara lebih bertanggung jawab," sebut Deden.
Sementara Andreas Edward P atau yang karib disapa Indiel, dari Indiel Racing Organizer selaku OC berdalih keterlambatan penyediaan AC untuk tim penyewa tenda ber-AC karena vendor kurang profesional.
"Kami serahkan bagian ini kepada vendor dan ternyata vendor kami yang kurang profesional. Sore ini kami panggil semua vendor dan malam ini juga semua harus beres," ungkap Indiel saat didaulat maju ke depan saat briefing peserta.
Meski begitu, Indiel yang sebenarnya sudah terbiasa menyelenggarakan event balap, di antaranya grasstrack, menyampaikan permohonan atas ketidaknyamanan peserta Kejurnas Sprint Rally.
"Kami selaku penyelenggara memohon maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan ini. Murni kesalahan kami dan kami akan bertanggung jawab penuh," lanjut Indiel. (tim otoviral)
Surat Komplain :
