"Kalo lanjut udah pasti pulangnya gak akan utuh seperti ini," tulis Tb Adhi pada akun instagram @tb.adhi yang memasang foto mobil rallynya.
Masih ada kelanjutannya. "Meski batal, nyatanya 90 persen biaya sudah keluar. Kudu piye? Kompensasi? Kieu wae?."
Sementara itu, Fredi Ojo Rostiawan menyatakan berniat akan mundur sebagai penyelenggara event balap usai menyelesaikan kewajiban hadiah, piala dan handle biaya pendaftaran Kejurnas Sprint Rally 2025 seri 1 yang akan digabung pada seri 2, 9-11 Mei depan.
"Setelah selesaikan kewajiban tersebut, saya akan fokus mengurusi bidang Mobility IMI Jawa Barat di mana saya dipercaya Ketum kang Daniel Muttaqien untuk menghidupkan."
"Tetap bersyukur, gini gini saya ikut berjasa membangkitkan Sprint Rally yang sempat mati suri beberapa tahun lalu dengan sering menggelar event di trek tarmac," pungkas Ojo. (bs)