Liam Lawson Siap Hadapi Tantangan Sebagai Pembalap Red Bull F1 di Musim 2025

Photo Author
- Jumat, 17 Januari 2025 | 23:51 WIB
Liam Lawson
Liam Lawson

OTO.VIRALNEWS.ID, Jakarta - Liam Lawson akan memulai debutnya di Formula 1 bersama Red Bull Racing dalam waktu kurang dari 1,5 bulan.

Pembalap asal Selandia Baru ini dijadwalkan menjalani uji coba pramusim dan memulai balapan pertama di Melbourne, yang berlokasi tak jauh dari kampung halamannya. Meski penuh tekanan, Lawson bertekad memanfaatkan kesempatan ini untuk belajar dan membuktikan dirinya.

Langkah Red Bull memilih Lawson tidak lepas dari reputasinya sebagai pembalap muda dengan mentalitas tangguh.

Di tengah tekanan besar yang kerap membuat rekan satu tim Max Verstappen kesulitan, Lawson diyakini mampu menahan beban tersebut. Helmut Marko, penasihat Red Bull, bahkan menilai kekuatan mental Lawson sebagai salah satu keunggulan utamanya.

Keputusan ini juga mengakhiri spekulasi seputar promosi Yuki Tsunoda. Meskipun Tsunoda telah menunjukkan peningkatan performa dalam beberapa tahun terakhir, Red Bull melihat potensi Lawson yang lebih besar untuk berkembang di masa depan.

Lawson sendiri menyadari tantangan yang menantinya, termasuk ekspektasi tinggi dari tim. “Selama enam tahun terakhir di lingkungan Red Bull, saya selalu berada di bawah tekanan. Ini dimulai sejak saya berusia 16 tahun, ketika mereka pertama kali mengontrak saya,” ungkapnya. Pengalaman tersebut, menurut Lawson, telah mempersiapkannya menghadapi tekanan besar di Formula 1.

Dengan gaya balap agresif yang sempat menuai sorotan, Lawson optimistis menjalani musim penuh pertamanya di Formula 1.

Meski ia tidak berharap langsung bersaing untuk kemenangan, Lawson berkomitmen untuk tampil maksimal dan mendukung Red Bull dalam meraih poin penting untuk kejuaraan konstruktor.

"Saya realistis bahwa ini musim pertama saya, dan masih banyak trek yang belum pernah saya jajal. Namun, saya di sini untuk membuktikan bahwa saya layak berada di Formula 1," tegasnya.

Musim 2025 akan menjadi ujian besar bagi Lawson, yang kini harus berhadapan dengan salah satu pembalap terhebat di generasi ini, Max Verstappen.

Dengan target yang ditetapkan Marko untuk mendekati performa Verstappen dalam jarak 0,3 detik, Lawson memiliki tugas berat untuk menjawab kepercayaan tim Milton Keynes.

 
 
 
 
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hillary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

X