Horner Optimistis Red Bull Tetap Solid Meski Kehilangan Dua Sosok Penting

Photo Author
- Senin, 13 Januari 2025 | 23:59 WIB
Christian Horner
Christian Horner

OTO.VIRALNEWS.ID, Jakarta - Prinsipal Red Bull Racing, Christian Horner, menanggapi santai kepergian dua anggota kunci timnya menjelang musim Formula 1 tahun 2025.

Meski kehilangan Adrian Newey, sosok penting di balik desain mobil Red Bull, serta Direktur Olahraga Jonathan Wheatley, Horner menegaskan bahwa tim tetap solid dan tidak memerlukan perubahan besar.

Adrian Newey, yang dikenal sebagai salah satu desainer terhebat di dunia F1, mengumumkan kepergiannya dari tim Red Bull saat Grand Prix Miami.

Setelah menyelesaikan proyek mobil RB17, Newey dipastikan bergabung dengan Aston Martin.

Sementara itu, Jonathan Wheatley akan menjadi kepala tim Audi di F1 setelah menyelesaikan masa cuti selama setahun.

Kepergian kedua figur tersebut menandai berakhirnya kontribusi panjang mereka bagi Red Bull, yang telah berperan besar dalam kesuksesan tim meraih gelar juara bersama Sebastian Vettel (2010-2013) dan Max Verstappen (2021-2024).

Namun, Horner tetap yakin bahwa kepergian mereka tidak akan mengganggu fondasi tim.

“Hanya ada dua orang yang pergi, dan Adrian sudah tidak terlibat dalam proyek F1 sejak pengumuman di Miami. Dia fokus pada proyek RB17,” ujar Horner dilansir dari Motorsport.com.

“Tentu, kami sedih melihat mereka pergi. Mereka telah memberikan kontribusi besar. Namun, pertunjukan harus tetap berjalan.”

Horner juga menegaskan bahwa Red Bull tidak akan melakukan perombakan besar-besaran meski ada perubahan di struktur manajemen tim.

“Menurut saya, menyebut ini sebagai pembangunan ulang itu berlebihan. Ini adalah evolusi yang sudah direncanakan. Kami punya kedalaman dan kekuatan yang cukup untuk menghadapi tantangan di masa depan, termasuk proyek besar kami di tahun 2026 dengan power unit sendiri.”

Sebagai bagian dari restrukturisasi, Red Bull mempromosikan sejumlah personel kunci di tim.

Gianpiero Lambiase, yang selama ini menjadi race engineer Max Verstappen, kini menjabat sebagai kepala divisi balap.

Sementara itu, Stephen Knowles ditunjuk sebagai kepala peraturan olahraga untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi FIA, dan Richard Wolverson kini memimpin operasi balap.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hillary.

Tags

Rekomendasi

Terkini

X