OTO.VIRALNEWS.ID - Pembalap senior asal Surabaya, Setiawan Santoso siap menjalani seri pembuka GT World Challenge Asia 2025 di Sepang International Circuit, Malaysia, Sabtu-Minggu (12-13/4/2025) akhir pekan ini.
Ada dua hal baru yang berbeda pada penampilan Setiawan musim ini. Pertama, ia mengandalkan mobil baru yaitu Mercedes Benz AMG GT3 Evo.
Musim lalu, pengusaha dan eksportir ceramic ini memakai Aston Martin Vantage AMR GT3 Evo.
Kenapa ganti AMG GT3 Evo, cak?
"Dulu, akhir 2019, sempat test AMG GT3 dan cukup ada kesan pada saat itu. Jadi, karena penasaran, sekarang ingin coba belajar pakai mobil itu," ucap Setiawan, merendah.
Kedua, kali ini mantan jawara ETCC di ISSOM Sentul Bogor ini, memiliki team mate alias pembalap tandem. Tahun lalu, ia memilih sendirian balap ketahanan GT3 di Fanatec GT World Challenge Asia.
"Turun di GT3 kelas AM sama seperti tahun lalu, tapi sekarang berpartner dengan AM driver dari Australia, namanya Martin Berry," terang Setiawan yang tetap dengan bendera tim EBM.
Sebenarnya, lanjut Setiawan, nyetir 1 jam aja gak capek dibanding turun di ajang balap endurance Dubai 24 Hours, 11-12 Januari 2025 lalu.
"Saya 6 kali Stint (kesempatan menjadi pembalap), dengan total nyetir 5 jam 30 menit. Iya, sempat tidur juga. Sekitar 2 jam-an. Tapi ya gitu, sempat ke bangun-bangun," terang Setiawan.
Saat itu, Setiawan cs finish P6 Pro Am Class dan ke-16 Overall dengan total peserta 64 mobil pada debutnya di ajang balap ketahanan 24 jam tersebut.
Sebelumnya, Setiawan juga pernah mengikuti balap ketahanan 6 jam di sirkuit Yas Marina, Uni Emirat Arab.
