OTO.VIRALNEWS.ID - Dalam balap mobil modern, TCR (Touring Car Racing) telah menjadi salah satu format yang paling populer dan berkembang pesat di berbagai belahan dunia.
Dengan konsep balapan mobil produksi massal yang dimodifikasi untuk kompetisi, TCR menggabungkan kedekatan dengan mobil jalan raya, biaya operasional yang relatif terjangkau, serta persaingan teknis yang adil antar pabrikan.
Format ini kini menjadi fondasi bagi banyak kejuaraan nasional dan internasional, termasuk di kawasan Asia, di mana popularitasnya meningkat pesat dalam satu dekade terakhir.
Apa Itu Mobil TCR?
Mobil TCR adalah mobil sedan kompak atau hatchback empat atau lima pintu yang berasal dari model produksi massal dan kemudian dimodifikasi sesuai regulasi TCR Technical Regulations.
Regulasi ini dikembangkan oleh WSC Group (World Sporting Consulting Ltd.), organisasi yang dipimpin oleh Marcello Lotti, tokoh yang juga mendirikan ajang World Touring Car Championship (WTCC) sebelumnya.
Mobil-mobil TCR menggunakan mesin turbocharged berkapasitas maksimum 2.0 liter dengan tenaga sekitar 350–360 tenaga kuda (hp) dan sistem penggerak roda depan (FWD).
Berat mobil berkisar antara 1.250–1.320 kilogram, tergantung pada model dan sistem Balance of Performance (BoP) yang diterapkan untuk menjaga kesetaraan performa antar merek.
Ciri khas mobil TCR adalah bahwa model yang digunakan harus berbasis pada mobil jalan raya yang dijual ke publik, seperti Honda Civic Type R, Hyundai i30 N, Audi RS3 LMS, Volkswagen Golf GTI TCR, Cupra Leon Competición, Lynk & Co 03 TCR, atau Toyota Corolla TCR.
Modifikasi yang diperbolehkan meliputi penguatan bodi, suspensi balap, sistem pengereman berperforma tinggi, gearbox sequential, roll cage, dan sistem keselamatan sesuai standar FIA.
Namun, mesin dan dimensi dasar tetap mengikuti model aslinya untuk menjaga kesetaraan kompetisi dan biaya yang terkendali.
Dengan konsep ini, mobil TCR menjadi jembatan ideal antara mobil harian dan mobil balap profesional, menjadikannya favorit bagi tim dan pembalap di seluruh dunia.
Kejuaraan TCR di Dunia
Artikel Terkait
Benny Santoso Bertolak ke Inje Speedium Korsel, Laga Round 3 TCR Asia Series 2025
Benny Santoso Menyala, Sabet Trofi Juara Pertama TCR Asia Series 2025 di Inje Speedium Korsel
"Didorong" Pembalap Regular TCR Europe, Benny Santoso Urung Double P1 di TCR Asia Series 2025 Korea
Kelas Baru, TCR dan BMW Siap Adu Cepat Dalam Satu Slot di Mandalika Festival of Speed 2025