Ketiga motor tersebut menghasilkan tenaga gabungan Temerario hingga 907 hp dan torsi 590 pound-feet.
Baterai kecil 3,8 kWh bisa menjadi sumber listrik untuk mobil menempuh beberapa mil perjalanan.
Meskipun angka-angka tersebut mengesankan, R8 generasi terbaru bisa jadi lebih bertenaga, karena kedatangannya akan berlangsung sekitar waktu yang sama dengan versi Temerario yang berperforma lebih tinggi.
Varian teratas R8 bisa menghasilkan tenaga mendekati 1000 hp, yang memungkinkan melesat dari nol hingga 60 mph dalam waktu kurang dari 3,0 detik dan dengan kecepatan tertinggi lebih dari 200 mph.
Diprediksi bahwa R8 baru akan memulai debutnya pada akhir tahun 2027 dan hadir dalam bentuk coupe dan convertible.
Audi mungkin akan menambahkan akhiran "e-tron" untuk memanfaatkan mobil super hibrida tersebut guna mendorong upayanya menuju elektrifikasi.
R8 juga dilaporkan akan menjadi basis untuk iterasi berikutnya dari mobil balap yang dihomologasi FIA untuk berkompetisi dalam ajang ketahanan seperti 24 Hours of Le Mans dan Nürburgring 24 Hours.
Sementara itu, Audi R8 adalah mobil sport mesin tengah dengan 2 kursi, yang menggunakan sistem penggerak all-wheel drive permanen quattro, merek dagang Audi. Sport car ini diperkenalkan oleh produsen mobil Jerman Audi AG pada tahun 2006.
Mobil dirancang, dikembangkan, dan diproduksi secara eksklusif oleh anak perusahaan swasta Audi AG yang memproduksi suku cadang otomotif berkinerja tinggi, Audi Sport GmbH (sebelumnya quattro GmbH), dan didasarkan pada Lamborghini Gallardo dan saat ini platform Huracán. (Tons/Foto: Car & Driver)