Muhammad Kholilul Rahman, tampak memiliki bakat leadership. Ia dipercaya sebagai Ketua OSIM (setara OSIS) MTsN 3 Tapin.
Setelah debutnya di event Sprint Rally Championship sirkuit Cikembar, Sukabumi beberapa waktu lalu, Muhammad mengemudikan Renault Clio.
Kini Clio dioper ke Ahmad, sedangkan aa' Muhammad Kholilul memakai Ford Fiesta Rally3.
Sebuah lonjakan yang cukup tinggi, karena ia harus head on dengan perally sekelas Tb Adhi (Dewa United Motorsport) menggunakan Ford Fiesta Rally 3, Subhan Aksa, Toto Michdar hingga Batara Michdar.
Didampingi navigator asal Medan, Tri Arjuna, Aa' Muhammad sudah tampil terbaik di Semarang. Hasil P6 di Class Rally3, sungguh pencapaian cukup membanggakan.
"Target saya selanjutnya, bisa naik podium," tekad Aa' Muhammad. Target yang realitis, mengingat selain berbakat, dia responsif, serta memiliki kemauan kuat untuk maju.
Memang buah tak jatuh dari pohonnya, darah balap mengalir daras dari sang ayah Haji Rihans Variza, juara nasional Sprint Rally 2023 dan juara nasional Rally 2024.
Masih ada satu lagi putra H Rihans, yaitu yang ketiga namanya Bardan. Maka, MAB Racing nama timnya sekarang. Kepanjangan dari Muhammad, Ahmad dan Bardan. Nah, Bardan ini lagi on the way jadi pembalap juga.
Di usia yang masih belia, bakat dan skill Muhammad Kholilul dan Ahmad Shaka cukup menyita perhatian. Keduanya pun baru debut di Kejurnas Sprint Rally 2025 POJ City Semarang.
Diyakini, semakin banyak event yang diikuti, kemampuan mereka bakal semakin terasah. Apalagi, setiap saat mendapat mentoring langsung dari Abah H Rihans pembalap serbabisa, dengan predikat juara nasional dari berbagai cabor balap.
Muhammad Kholilul dan Ahmad Shaka, Pangeran Balap dari Binuang. (budsan, rinto)
