OTO.VIRALNEWS.ID, Austin - Marc Marquez tiba di Circuit of the Americas (COTA) dengan performa impresif setelah meraih lima kemenangan beruntun musim ini - tiga dari Sprint Race dan dua dari balapan grand prix di Thailand serta Argentina.
Namun, dominasi tersebut terhenti setelah insiden yang tak terduga saat ia memimpin balapan di Austin pada Minggu (31/3/2025).
Akibat kecelakaan tersebut, Marquez kehilangan poin berharga dan harus merelakan posisi puncak klasemen kepada adiknya, Alex Marquez, yang kini unggul satu poin.
Sementara itu, di sisi lain garasi, Francesco Bagnaia meraih kemenangan pertamanya musim ini - sebuah pencapaian yang sangat ia butuhkan.
Marquez mengungkapkan bahwa strateginya selama balapan telah berjalan dengan baik, terutama saat memanfaatkan aturan flag-to-flag.
Peraturan yang diperbarui sejak tahun lalu menyebutkan bahwa jika sepuluh atau lebih pembalap masuk ke pit untuk mengganti motor, maka balapan dihentikan sementara dengan pengibaran bendera merah, dan start ulang dilakukan dengan kondisi lintasan kering.
"Saya mencoba membuat semua orang mengikuti saya, dan itu berjalan sesuai rencana. Saya tahu jika lebih dari sepuluh pembalap mengikuti, maka start akan dibatalkan," ungkap Marquez, yang membela tim Ducati.
Namun, strategi ini berisiko. Jika hanya delapan pembalap yang mengikutinya masuk pit, mereka semua harus memulai balapan dari posisi belakang.
"Saya sudah siap jika harus start dari posisi terakhir. Saya mengambil risiko, tetapi penting bagi seorang pembalap untuk memahami peraturan. Saya sadar bahwa mengganti motor saat balapan berlangsung akan memakan waktu lebih lama dibandingkan memulai dari posisi belakang," jelasnya.
Marquez juga menegaskan bahwa ia tidak ingin balapan dengan motor yang disetel untuk kondisi basah, mengingat lintasan mulai mengering.
"Jika tidak cukup banyak pembalap yang mengikuti saya, saya sudah siap untuk start dari posisi terakhir," aku Marquez.
Setelah awal musim yang nyaris sempurna dengan lima kemenangan, Marquez kini menghadapi tantangan baru setelah kehilangan banyak poin akibat kecelakaan tersebut.
