Namun, berbagai faktor, termasuk kesulitan untuk menyalip Francesco Bagnaia, membuatnya kesulitan mengamankan posisi yang diinginkan.
Baca Juga: Maxus Mifa 9: MPV Listrik Premium yang Siap Mengguncang Pasar Indonesia
“Hari ini, kami yang tercepat di trek, jadi hasil akhirnya tidak memuaskan. Tak ada cara untuk menyalip Pecco, saya mencobanya dengan cara yang paling aman, tapi tak mudah untuk membuat kesalahan dalam kondisi seperti ini,” ujar Marquez.
Meski demikian, ia tetap bersyukur bisa mengamankan posisi ke-11 dan mendapatkan beberapa poin.
Setelah menyelesaikan balapan di Thailand, Marquez kini mengalihkan fokusnya ke balapan berikutnya yang akan digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia.
Seri MotoGP Malaysia ini dijadwalkan berlangsung pada 1-3 November 2024.
Baca Juga: All New Hyundai Santa Fe: SUV Premium dengan Teknologi Hybrid Terkini
Meskipun masih merasakan kekecewaan atas hasil di Buriram, Marquez sudah membayangkan bahwa balapan di Sepang akan menjadi tantangan berat.
“Kami melakukan kesalahan, dan meski demikian kami masih finis ke-11. Lalu, dari baris belakang saya harus menyelesaikan banyak hal untuk mencetak beberapa poin.
Tapi, kami bisa melakukannya. Sekarang waktunya untuk Malaysia di mana kami mungkin akan kesulitan,” tambah Marquez.
Dengan cuaca tropis dan karakteristik sirkuit Sepang yang membutuhkan tenaga serta ketahanan fisik, Marquez akan dihadapkan pada tantangan tersendiri.
Baca Juga: McLaren Gagal Mengubah Penalti Lando Norris: Pertarungan Memanas di Formula 1
Sirkuit Sepang terkenal dengan lintasannya yang panjang serta tikungan-tikungan tajam yang menuntut ketepatan dalam pengereman dan manuver.
Seperti yang diakui oleh Marquez, tantangan di Malaysia tidak akan mudah.
Ia dan tim Gresini Racing harus menyiapkan strategi yang matang untuk menghadapi kondisi trek dan persaingan ketat di Sepang.