Namun, ia juga menyebut bahwa set-up yang dipilih Leclerc mungkin telah mengorbankan potensi kualifikasi demi performa balapan yang lebih baik.
“Charles melakukan putaran yang hebat hari ini. Ia mungkin sedikit melebihi kapasitas mobilnya, tapi hasilnya luar biasa,” ujar Hamilton.
“Sementara saya sendiri belum mendapatkan semua yang saya butuhkan dari mobil. Kami harus terus meningkat.”
Isu lain yang mencuat adalah soal kemungkinan Ferrari bersikap lebih konservatif terhadap ketinggian mobil di sirkuit Suzuka, menyusul diskualifikasi Hamilton di GP Cina akibat keausan papan dasar.
Namun Leclerc membantah anggapan bahwa mobil Ferrari terlalu sensitif terhadap perubahan ketinggian, dan menegaskan bahwa masalah utama tetap terletak pada kurangnya beban aerodinamis.
Analisis GPS dari putaran kualifikasi Leclerc menunjukkan bahwa Ferrari kehilangan waktu terutama saat keluar dari tikungan - tikungan seperti Spoon, hairpin, dan Casio Triangle - indikasi kurangnya traksi bagian belakang mobil.
Menghadapi balapan selanjutnya, Ferrari kemungkinan akan mempertimbangkan upgrade tambahan untuk meningkatkan downforce.
Harapannya, tim Kuda Jingkrak bisa menutup celah performa yang ada dan menyamai kemajuan yang diraih pada akhir musim 2024. (lil)