OTO.VIRALNEWS.ID - Audi semakin mendekati tujuannya untuk memasuki Formula 1 pada 2026, dengan langkah terbaru mereka merekrut pembalap muda Brasil, Gabriel Bortoleto, yang akan memulai perjalanan F1-nya pada tahun depan.
Bortoleto, yang baru berusia 20 tahun, telah menandatangani kontrak multi-tahun dengan tim yang akan berkembang menjadi tim Audi mulai 1 Januari 2026. Untuk sementara, pembalap tersebut akan berlomba di bawah bendera Sauber.
Mattia Binotto, Chief Operating and Chief Technical Officer Audi, mengungkapkan bahwa perekrutan Bortoleto merupakan bagian dari rencana jangka panjang tim, yang berkomitmen untuk mengembangkan talenta muda yang menjanjikan.
Binotto juga menegaskan bahwa Bortoleto tidak terikat kontrak dengan McLaren. “Saya tidak berbicara dengan Zak, kecuali untuk menyapa dan berjabat tangan. Kami tidak membayar, Gabriel bebas untuk pergi karena dia memiliki kesempatan,” tegasnya.
Binotto mengungkapkan kegembiraannya menyambut Bortoleto ke tim, menyebutnya sebagai pembalap dengan potensi luar biasa yang memiliki kemampuan untuk tumbuh dan berkembang sepanjang musim.
“Saya bertemu Gabriel beberapa minggu yang lalu di Hinwil dan sangat terkesan dengan sikap, mentalitas, dan kepribadiannya. Bagi kami, itu sangat penting, karena bukan hanya kemampuan mengemudi yang kami butuhkan, tetapi juga karakter yang baik untuk proyek kami,” tambah Binotto.
Proses perekrutan Bortoleto juga melibatkan keputusan bersama dengan prinsipal tim Jonathan Wheatley. Binotto menyatakan bahwa keputusan ini telah didiskusikan dengan berbagai pihak, termasuk presiden, dewan direksi, dan CEO Audi.
Bergabungnya Bortoleto dengan Audi juga menandai berakhirnya hubungan tim dengan Valtteri Bottas, yang akan meninggalkan tim setelah tiga musim bersama mereka.
Binotto mengungkapkan bahwa keputusan untuk tidak melanjutkan kerja sama dengan Bottas merupakan langkah sulit, mengingat hubungan baik yang terjalin antara keduanya.
“Kami tahu bahwa musim depan akan menjadi musim yang penuh tantangan bagi tim, karena kami sedang dalam proses transformasi menuju era Audi F1,” ujar Binotto.
Audi mempertimbangkan dengan cermat kapan waktu yang tepat untuk membawa Bortoleto ke F1, setelah memantau penampilannya yang impresif.
“Kami melihat kemampuannya untuk berkembang dan tampil sangat baik. Bagi kami, ini adalah keputusan yang jelas, meskipun sempat dipertimbangkan apakah kami akan membawanya lebih cepat atau memberi sedikit waktu lagi,” kata Binotto.
Kehadiran Bortoleto di tim Audi merupakan langkah penting dalam menyambut era baru Formula 1 bersama Audi pada 2026.