OTO.VIRALNEWS.ID - Jelang Putaran 2 ARRC 2025 di Sirkuit Sepang, Malaysia, Mohammad Adenanta Putra masih menjadi pemimpin klasemen sementara Supersport 600cc (SS600).
Adenanta dari Astra Honda Racing Team (AHRT) tampil memukau di putaran pembuka Idemitsu FIM Asia Road Racing Championship (ARRC) 2025 Thailand beberapa aktu lalu.
Di mana Adenanta mengklaim kemenangan di Race 1 dan finis ketiga di Race 2. Pembalap Indonesia ini kini memimpin klasemen sementara SS600 dengan 41 poin.
Setelah menjadi runner up di ARRC 2024 di belakang Apiwath Wongthananon dari Thailand, yang kini naik ke kategori ASB1000, Adenanta jelas memiliki misi untuk bisa menjadi juara umum ARRC 2025.
Ia datang ke Sirkuit Sepang dengan fokus yang tajam dan persiapan matang.
“Saya telah melakukan banyak latihan, latihan sepeda, dan pengondisian fisik. Saya siap untuk Putaran 2 ARRC,” kata Adenanta dengan percaya diri.
Berkaca pada kemenangannya di Race 1 ARRC Thailand, Adenanta mengakui balapan tersebut menjadi lebih bermakna karena bagaimana akhir pekan itu dimulai.
“Saya sangat senang karena saya berjuang keras sejak hari pertama sesi latihan. Saya memulai dari baris tengah di grid, tidak mudah untuk mencapai posisi terdepan tetapi akhirnya saya memenangkan balapan pertama tahun 2025. Itu luar biasa.”
Menjelang balapan ARRC Sepang, Malaysia, Adenanta mengungkapkan kegembiraannya untuk kembali ke sirkuit ikonik Malaysia tersebut.
“Saya bersemangat untuk balapan di Sepang. Treknya bagus dan sangat menantang. Tata letaknya benar-benar menguji keterampilan, kebugaran, dan fokus Anda, terutama di bawah cuaca panas,” imbuhnya.
Ketika ditanya tentang pembalap yang paling ia sukai untuk bertarung, Adenanta tidak ragu menyebut mantan rival SS600 Apiwath Wongthananon.
“Saya selalu bertarung hebat dengan Apiwath. Ia memiliki lebih banyak pengalaman daripada saya, dan setiap kali kami balapan, saya belajar sesuatu yang baru. Selalu menjadi pengalaman yang berharga untuk balapan bersamanya.”
Tentu saja, ajang balap SS600 tahun ini juga tak kalah kompetitif, dengan para veteran yang kembali seperti Anupab Sarmoon, serta Kasma Daniel Kasmayudin dan Muhammad Helmi Azman, semuanya berjuang untuk meraih podium teratas.
