Priandhi Satria menegaskan berbagai upaya yang dilakukan MGPA sepenuhnya sejalan dengan arahan dari ITDC Holding, yang merupakan bagian dari InJourney Group, perusahaan BUMN di sektor pariwisata dan pendukungnya.
Ia menjelaskan ITDC terus memperkuat peran strategisnya dalam mendorong pengembangan destinasi pariwisata yang berkelanjutan di Indonesia.
Lebih lanjut, Priandhi menekankan pentingnya kolaborasi dan rasa kepemilikan terhadap sirkuit. “Pertamina Mandalika International Circuit bukan milik MGPA, melainkan milik Indonesia."
"Ini adalah aset nasional yang harus kita besarkan bersama, dengan cara yang benar, profesional, dan penuh kebanggaan demi Indonesia,” ujarnya.
“Mari kita semua berkontribusi semaksimal mungkin untuk membesarkan nama Indonesia melalui berbagai kegiatan yang digelar di Sirkuit Mandalika,” pungkas Priandi Satria. (bud)