OTO.VIRALNEWS.ID - Sirkuit Mandalika Lombok, Nusa Tenggara Barat kembali menjadi pusat perhatian wisatawan lewat program unggulan Mandalika Experience bertajuk “Lampaq di Sirkuit Mandalika”, yang berlangsung meriah dan penuh antusiasme.
Program ini menawarkan pengalaman berkeliling sirkuit internasional kebanggaan Indonesia dengan suasana santai, edukatif, dan penuh keseruan.
Sebanyak 75 pengunjung mengikuti tur sirkuit menggunakan trailer terbuka, sementara 23 orang lainnya memilih sensasi yang lebih menantang dengan mengendarai motor Honda ADV mengitari lintasan sepanjang 4,3 km yang menjadi tuan rumah MotoGP tersebut.
Selama kegiatan berlangsung, tim dari MGPA turut memberikan informasi dan edukasi seputar sejarah, struktur sirkuit, serta event-event bergengsi yang telah digelar di Mandalika.
Edukasi ini menjadi nilai tambah tersendiri, terutama bagi pengunjung yang baru pertama kali menginjakkan kaki di sirkuit kelas dunia ini.
Momen spesial tak terlupakan terjadi saat seluruh peserta berhenti di Tikungan 10, spot paling ikonik di Mandalika.
Di lokasi ini, pengunjung diajak berfoto bersama dengan latar belakang Samudra Hindia yang memukau, sambil berfoto, bersantai di area yang telah disiapkan lengkap dengan bean bag, menikmati kopi, dan menikmati suasana sirkuit dengan cara yang berbeda-beda dan menyenangkan.
Program “Lampaq di Sirkuit” terbuka untuk umum dan bisa diikuti siapa saja. Pengunjung hanya perlu membayar Rp75.000 untuk menikmati keliling sirkuit menggunakan trailer.
Untuk pengalaman lebih aktif, tersedia pilihan mengendarai motor ADV dengan tarif Rp350.000.
Sedangkan bagi yang ingin merasakan sensasi menjadi pembalap profesional, tersedia Arrive & Drive Agya GR seharga Rp600.000, di mana pengunjung akan diajak berkeliling sirkuit sebanyak 3 lap bersama driver profesional dalam kecepatan tinggi.
Reza Pahlevi, selaku PIC Motorsport Activation MGPA, mengatakan bahwa Mandalika Experience dirancang sebagai penghubung antara dunia balap dengan masyarakat umum.
"Kami ingin semua kalangan bisa merasakan atmosfer angina internasional. Lampaq di Sirkuit menjadi platform inklusif yang menyenangkan, sekaligus edukatif," ungkap Reza.