OTO.VIRALNEWS.ID - Hyundai telah meluncurkan mobil konsep yang mereka beri nama THREE dalam sebuah ajang IAA. Kabarnya mobil kosep ini akan segera diproduksi massal.
Mobil konsep Hyundai THREE ini termotivasi dari eksperimen desain yang terinspirasi oleh warisan budaya. Hyundai menampilkan visinya untuk masa depan kendaraan listrik melalui desain eksterior yang ramping dan futuristik dengan garis-garis tajam dan gril depan yang tegas.
Ini merupakan pratinjau hatchback EV terbaru Hyundai, yang akan menyaingi Volkswagen ID.3. Setelah debutnya, versi produksinya diperkirakan akan segera melantai, dengan prototipe yang sudah menjalani uji coba secara diam-diam.
Desainnya jelas mengutamakan aerodinamika, menampilkan garis atap yang mengalir dan ekor miring yang memperlancar aliran udara di bagian belakang. Tanda lampu piksel Hyundai mendapatkan gradien kecerahan 3D baru, sementara spoiler ducktail memastikan pemisahan yang bersih.
Hyundai menyoroti integrasi vertikal yang unik dengan menggambarkan bahasa bentuk barunya sebagai "seni baja", termasuk produksi internal baja canggih untuk panel bodi yang berani.
Interior dari mobil konsep ini mengabaikan layar yang berlebihan dan lebih memilih "briket" informasi yang halus. Kabin terasa minimalis dan menenangkan, menghindari tampilan yang dominan sekaligus mempertahankan kejernihan. Kabin ini memiliki ciri khas ala Korea, mendorong perjalanan desain Hyundai yang percaya diri lebih jauh dari para pesaingnya.
Berbeda dengan Veloster, Concept Hyundai THREE menganut format lima pintu konvensional. Arsitektur baterai 800V yang canggih dari Hyundai-Kia memposisikannya untuk pengisian daya jarak jauh dan ultra-fast. Hal ini memposisikannya sebagai pesaing utama EV, menyeimbangkan kepraktisan dengan teknologi.
Model produksi akan mengurangi ide-ide terliar, namun tetap memajukan antarmuka manusia-mesin (HMI). Sistem operasi baru, yang dikembangkan bersama mitra aplikasi ternama, mendukung sistem infotainment dan konektivitas "Pleos", yang mengintegrasikan fungsi-fungsi inti kendaraan.
Hyundai juga berencana untuk mempertahankan pangsa pasar di tanahEropa, memastikan sekitar 80% EV yang dijual di sana diproduksi secara lokal. (Tons/Foto: ist)