autonews

BMW Recall X5 dan X7 2026 di Amerika, Berisiko Korsleting hingga Kebakaran

Senin, 8 September 2025 | 17:20 WIB
BMW X 5.

OTO.VIRALNEWS.ID - BMW Amerika Utara mengumumkan penarikan kembali (recall) terhadap 1.406 unit BMW X5 dan X7 model 2026. Penarikan ini dilakukan setelah ditemukan adanya potensi korsleting yang bisa berujung pada kebakaran.

Unit yang terdampak recall diproduksi di pabrik Spartanburg, Amerika Serikat, pada periode 5 hingga 20 Agustus 2025. Masalah berawal dari segel kaca depan yang tidak terpasang sempurna, sehingga memungkinkan air masuk melalui pilar kanan mobil.

Kondisi ini membuat air merembes hingga ke bagian dalam kendaraan. Alhasil, sejumlah komponen listrik bisa terganggu, mulai dari pintu yang tidak berfungsi normal, lampu depan yang mendadak mati, hingga masalah lebih serius pada sistem distribusi daya.

Risiko terbesar muncul ketika kelembapan menyentuh power distribution box dan electronic control unit (ECU). Jika dibiarkan, korsleting bisa terjadi dan memicu kebakaran, bahkan saat mobil dalam kondisi sedang terparkir.

BMW bergerak cepat menanggapi temuan ini. Pabrikan asal Jerman itu menginstruksikan dealer resmi untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh pada segel kaca depan setiap unit yang masuk daftar recall.

Jika terbukti ada kebocoran, perbaikan dilakukan gratis, termasuk penggantian komponen elektronik yang rusak akibat terkena air.

Para pemilik akan menerima pemberitahuan resmi pada 17 Oktober 2025. Namun, sebelum itu konsumen bisa memeriksa status kendaraannya melalui situs resmi BMW dengan memasukkan nomor rangka (VIN). Khusus untuk unit X5 dan X7 rakitan Amerika, VIN selalu diawali dengan angka 5.

X5 dan X7 sendiri merupakan tulang punggung BMW di segmen SUV mewah. Pada paruh pertama 2025, BMW mencatat penjualan 178.499 unit di Amerika, dengan kontribusi 33.588 unit X5 dan 14.707 unit X7. Angka tersebut menegaskan betapa pentingnya kedua model ini dalam strategi global BMW.

Meski dipasarkan sebagai SUV premium berteknologi tinggi, kasus recall ini menjadi pengingat bahwa faktor keselamatan tetap harus diutamakan.

Dengan langkah cepat yang diambil, BMW berupaya menjaga kepercayaan konsumen sekaligus menegaskan komitmennya menghadirkan mobil mewah yang aman digunakan.

Tags

Terkini

Jetour T2 Disambut Positif, SPK Tembus 700 Unit

Jumat, 19 Desember 2025 | 04:21 WIB