OTO.VIRALNEWS.ID - Perjalanan jauh menggunakan sepeda motor selalu menghadirkan pengalaman yang berbeda. Selain dapat menikmati pemandangan sepanjang rute, pengendara juga merasakan kepraktisan yang sulit ditemukan pada moda transportasi lain.
Namun, di balik keseruannya, touring jarak jauh tetap menyimpan tantangan. Selain stamina pengendara, kondisi sepeda motor juga harus benar-benar siap sebelum menempuh perjalanan panjang.
Tak sedikit pengendara mengaku sering mengalami pegal hingga kelelahan setelah menempuh ratusan kilometer. Kondisi ini biasanya muncul karena kurangnya persiapan fisik maupun kendaraan.
“Perjalanan jauh bukan sekadar soal tiba di tujuan, tetapi bagaimana kita bisa sampai dengan selamat dan tanpa cedera. Itulah makna sebenarnya dari #Cari_aman yang selalu kami dorong melalui program Safety Riding Promotion,” ujar Head of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati (WMS), Agus Sani.
Setidaknya ada lima tips penting yang perlu diperhatikan sebelum memulai perjalanan. Pertama, pastikan sepeda motor dalam kondisi prima. Periksa tekanan angin ban, sistem pengereman, kondisi rantai atau V-belt, serta oli mesin. Bila ada komponen yang aus atau kendur, sebaiknya diganti di bengkel resmi agar perjalanan tetap aman dan nyaman.
Kedua, pastikan tubuh mendapat istirahat cukup. Tidur minimal enam hingga tujuh jam sebelum berangkat membantu menjaga konsentrasi. Jika mulai merasa lelah di jalan, segera berhenti di tempat yang aman untuk beristirahat.
Tips ketiga, atur posisi tubuh saat berkendara. Duduk di tengah jok dengan punggung tegak dan bahu rileks membantu mengurangi rasa lelah. Pada motor kopling, menjepit tangki bisa membuat tubuh lebih stabil. Sementara pada motor matik, keseimbangan bisa dijaga dengan menempelkan bagian dalam paha pada sisi jok.
Tips keempat, jaga ritme berkendara. Hindari terburu-buru dan gunakan kecepatan konstan yang sesuai kondisi jalan. Jika berkendara berkelompok, selalu jaga jarak aman untuk mengantisipasi pengereman mendadak.
Terakhir, patuhi rambu dan etika berkendara. Gunakan helm SNI, jaket pelindung, sarung tangan, dan sepatu tertutup. Selalu nyalakan lampu utama saat siang hari dan berikan isyarat ketika berpindah jalur. Karena pada akhirnya, tujuan utama setiap perjalanan adalah tiba dengan selamat, bukan menjadi yang paling cepat sampai.