:strip_icc()/kly-media-production/medias/5401143/original/045657600_1762158289-publikasi_1761880723_69042a93c0cf4.jpg)
OTO.VIRALNEWS.ID — President of Hyundai Motor Group, Amb. Sung Kim, bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Gyeongju, Korea Selatan, Kamis (30/10/2025). Pertemuan itu berlangsung di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) yang dihadiri Presiden Prabowo Subianto.
Keduanya membahas peluang kerja sama strategis dalam pengembangan investasi di Indonesia, termasuk proyek mobil nasional dan arah transformasi industri otomotif menuju kendaraan berteknologi masa depan.
Dalam kesempatan tersebut, Hyundai menyampaikan ketertarikannya untuk berpartisipasi dalam proyek pengembangan mobil nasional yang tengah digagas pemerintah. Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat pertumbuhan otomotif di kawasan Asia Tenggara.
Menko Airlangga menyambut positif minat Hyundai dan menekankan pentingnya sinergi lintas sektor untuk membangun industri otomotif yang inovatif dan berkelanjutan. “Kami melihat peluang besar untuk kolaborasi dalam pengembangan kendaraan berbasis hidrogen dan energi bersih lainnya, yang menjadi bagian penting dari strategi transisi ekonomi hijau Indonesia,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (3/11/2025).
Amb. Sung Kim menilai visi pemerintah Indonesia sejalan dengan arah pengembangan Hyundai yang fokus pada mobilitas masa depan. “Hyundai berkomitmen menghadirkan solusi mobilitas berkelanjutan dan kompetitif. Kolaborasi di bidang AI, robotik, dan teknologi hidrogen menjadi bagian penting dari strategi jangka panjang kami untuk mendukung mobilitas bersih dan efisien,” katanya.
Sebagai produsen mobil terbesar ketiga di dunia setelah Toyota dan Volkswagen, Hyundai terus memperluas investasi di bidang kendaraan listrik, hidrogen, dan solusi mobil cerdas dengan pendekatan komersial yang kuat di berbagai pasar global.
Dalam kesempatan yang sama, Hyundai juga mengapresiasi langkah transformasi BUMN melalui Danantara, yang dianggap mencerminkan keseriusan pemerintah dalam memperkuat fondasi industri nasional. “Transformasi yang dilakukan melalui Danantara menunjukkan arah progresif dan menjadi sinyal positif bagi pelaku industri global untuk menjalin kerja sama lebih dalam dengan Indonesia,” ujar Amb. Sung Kim.
Sebagai tindak lanjut dari pertemuan tersebut, President of Hyundai Motor Group mengundang Menko Airlangga untuk mengunjungi Research and Development Center Hyundai dalam kunjungan resmi berikutnya ke Korea Selatan.
