Suzuki Pamerkan Konsep EV dan Flex Fuel di Japan Mobility Show 2025

OTO.VIRALNEWS.ID - Menjelang gelaran Japan Mobility Show (JMS) 2025 yang akan digelar dalam beberapa minggu, Suzuki mulai menampilkan jajaran kendaraan dan konsep inovatifnya di Tokyo Big Sight.

Booth Suzuki tahun ini mengusung tema “By Your Side”, sejalan dengan slogan perusahaan yang diperkenalkan awal tahun ini, sekaligus menegaskan komitmen menuju netralitas karbon melalui pendekatan teknologi multi-path.

Salah satu model yang akan tampil adalah Fronx FFV Concept, versi fleksibel dari Fronx yang menggunakan teknologi flex fuel. Teknologi ini memungkinkan kendaraan memakai bahan bakar etanol sehingga menghasilkan emisi karbon yang sangat rendah hingga nyaris nol.

Selain itu, Suzuki menampilkan e Every Concept, kendaraan niaga mini bertenaga listrik hasil kolaborasi dengan Daihatsu dan Toyota. Mobil listrik ini memiliki jarak tempuh hingga 200 km per pengisian dan dapat difungsikan sebagai sumber listrik darurat melalui sistem vehicle-to-load (V2L).

Untuk pengguna harian, Suzuki membawa Vision e-Sky Concept, mobil listrik kei mini yang ditujukan untuk aktivitas seperti komuter, belanja, dan perjalanan pendek. Kendaraan ini mampu menempuh hingga 270 km per pengisian, dengan dimensi panjang 3.395 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.625 mm. Suzuki menargetkan kendaraan ini siap dikomersialisasikan pada tahun fiskal 2026.

Tidak hanya kendaraan roda empat, Suzuki juga menghadirkan sepeda motor dan skuter listrik, menegaskan peran penting mobilitas roda dua dalam masa transisi energi. Salah satunya adalah Gixxer SF 250 FFV, motor sport konvensional yang tetap diminati.

Motor ini memiliki mesin 249 cc, satu silinder, berpendingin cairan, menghasilkan tenaga 26,5 hp dan torsi 22,2 Nm. Dukungan suspensi teleskopik terbalik di depan dan linked monoshock di belakang, serta pengereman cakram dengan ABS, menjamin kenyamanan dan keamanan berkendara.

Dengan kombinasi kendaraan listrik, teknologi flex fuel, dan motor sport, Suzuki siap memeriahkan JMS 2025. Pameran akan dibuka untuk publik mulai 30 Oktober hingga 9 November 2025 di Tokyo Big Sight.