OTO.VIRALNEWS.ID - Volvo Cars telah menunjuk pemimpin baru yang sudah tidak asing lagi. Hakan Samuelsson siap untuk kembali menjadi chief executive officer (CEO) dan president untuk Volvo Cars.
Setelah menjabat sebagai CEO Volvo dari tahun 2012 hingga 2022, Samuelsson kembali menjabat pada tanggal 1 April 2025.
Samuelsson menggantikan posisi yang sebelumnya diduduki oleh Jim Rowan, yang akan mengundurkan diri dan meninggalkan dewan direksi Volvo sebelum Samuelsson mengambil alih.
Rowan juga tidak memberikan alasan atas keputusannya tersebut.
Samuelsson yang kini sudah berusia 74 tahun, hanya akan menjabat sebagai CEO selama dua tahun, sembari Volvo juga mencari pengganti CEO baru untuk jangka panjang.
Perubahan kepemimpinan yang mengejutkan ini terjadi saat Volvo dan industri otomotif global mencoba melewati masa-masa sulit, termasuk permintaan kendaraan listrik yang menurun dan tarif baru yang diumumkan atas barang-barang yang diimpor ke Amerika Serikat.
Dewan direksi Volvo yang menunjuk Samuelsson, mengatakan bahwa mereka yakin bahwa dia adalah orang yang tepat untuk memimpin perusahaan selama beberapa tahun ke depan.
"Yakin bahwa perusahaan akan lebih baik jika didukung oleh kepemimpinan yang memiliki pengalaman industri yang mendalam, pengetahuan yang mendalam tentang grup kami, dan kemampuan yang terbukti untuk bekerja di lingkungan yang menantang," tulis Volvo dalam siaran persnya seperti dikutip Autoride dari Car & Driver.
Selama dekade sebelumnya sebagai CEO Volvo, Samuelsson membantu merek asal Swedia tersebut beralih dari mesin lima dan enam silinder ke mesin turbo-empat dan model hibrida.
Juga dedikasinya dalam membuka pabrik pertamanya di AS, dan pada tahun 2021 menjadikan perusahaan yang diperdagangkan secara publik.
Dia juga mengawasi peluncuran model-model terkenal, termasuk desain ulang SUV tiga baris XC90 yang mengesankan.
"Industri mobil tengah menghadapi tekanan dari berbagai arah. Saya merasa terhormat untuk kembali pada momen yang menentukan bagi Volvo Cars," kata Samuelsson.
"Saya sangat menghormati tantangan yang ada di depan dan berharap dapat bekerja sama dengan tim kami yang berbakat untuk mempertajam daya saing, memenuhi permintaan Utama pasar, dan mempercepat pelaksanaan strategis serta berfokus pada pengembangan kepemimpinan," pungkasnya. (Tons/Foto: Car & Driver)