OTO.VIRALNEWS.ID - Proyek kendaraan van listrik Suzuki e-Every yang dikembangkan Bersama Toyota dan Daihatsu dikabarkan akan segera masuk jalur produksi. Konsep dari mobil van ini pertama kali terlihat di G7 Hiroshima Summit pada tahun 2023.
Suzuki saat ini menjual van komersial Every versi bensin di pasar Jepang dan pasar luar negeri seperti Pakistan. Ini merupakan evolusi dari keluarga Suzuki Carry, seperti Maruti Omni. Namun van ini sangat berbeda. Maruti Omni sendiri merupakan mobil minivan yang menggunakan mesin 796cc dan tersedia dalam varian bensin, CNG, dan LPG.
Sementara itu, van listrik e-Every memiliki fasia depan yang mirip dengan versi ICE. Akan tetapi ada perubahan khusus untuk versi EV, seperti penambahan port pengisian daya yang dipasang di bemper depan. Van komersial e-Every juga memiliki siluet kotak yang mengisyaratkan mobil listrik ini fokus pada kepraktisan.
Dari segi dimensi, mobil ini akan tetap mirip dengan versi ICE, yang berukuran panjang 3395mm dan lebar 1475mm. Tingginya yakni 1815 mm, memastikan ruang kepala yang luas bagi penumpang. Van ICE juga terkenal memiliki ruang bagasi yang luas.
Suzuki e-Every diharapkan akan dilengkapi dengan perlengkapan yang lebih baik jika dibandingkan dengan versi ICE. Ini dapat berarti lebih banyak ruang serta fitur - fitur premium lainnya. Sayangnya, hingga kini belum ada pengumuman resmi mengenai spesifikasinya.
Ukuran baterai dari mobil listrik ini juga belum diungkapkan ke publik, tetapi laporan menunjukkan bahwa mobil ini akan menawarkan jangkauan sejauh 200 km. Motornya akan menghasilkan tenaga hingga 64 HP, serupa dengan performa mesin turbo 660cc. Ada juga opsi mesin NA yang menghasilkan tenaga 49 HP.
Suzuki e-Every nantinya akan memiliki saudara kandung yang sudah dijual seperti Toyota Pixis dan Daihatsu Hijet. Mobil-mobil ini juga akan hadir dalam versi listrik. Model-model ini akan didasarkan pada platform Daihatsu New Global Architecture (DNGA). Penting untuk diingat bahwa ketiganya pada dasarnya akan menjadi mobil van yang sama, meskipun dengan merek yang berbeda-beda.
Kendati demikian, mesin penggerak listrik dikembangkan bersama oleh ketiga produsen mobil tersebut. Mobil ini merupakan gabungan dari keahlian Toyota dalam teknologi elektrifikasi, kecakapan Suzuki dan Daihatsu dalam pengemasan yang ringkas dengan kepraktisan yang maksimal. (Tons/Foto: ist)
