OTO.VIRALNEWS.ID, Jerez - Pebalap Tech3 GasGas, Enea Bastianini, masih kesulitan beradaptasi dengan motor KTM RC16, meski musim MotoGP 2025 sudah memasuki seri kelima.
Berbeda dengan rekan setimnya, Maverick Vinales, yang menunjukkan perkembangan pesat sejak GP Austin dan kini menjadi ujung tombak tim, Bastianini justru terus bergelut dengan rasa tidak nyaman saat mengendarai motor Austria tersebut.
“Setiap kali rasanya seperti mengendarai motor baru,” ungkapnya di Jerez.
Meski sama-sama memulai musim ini tanpa pengalaman di atas RC16, jalan Bastianini dan Vinales sangat kontras.
Pembalap asal Italia itu terang-terangan mengakui frustrasinya terhadap performa motor dan kesulitan yang tak kunjung hilang.
Dalam beberapa sesi latihan, ia merasa kehilangan kendali, terutama pada tikungan cepat, serta terganggu oleh getaran kuat yang mengganggu kepercayaan dirinya.
“Saya tidak bisa mendapatkan kecepatan yang pas,” keluhnya.
Namun, secercah harapan muncul saat balapan utama di Jerez.
Meski memulai dari posisi ke-18 dan hanya mampu finis ke-14 di sprint race, Bastianini berhasil naik ke posisi sembilan di balapan hari Minggu.
Ia mengaku puas dengan pencapaiannya, meski masih dibayangi rasa frustrasi akibat getaran yang konsisten muncul selama balapan.
“Kecepatan saya cukup bagus, tapi sayangnya Tikungan 7 dan 8 adalah masalah besar,” ujarnya.
Tim KTM secara keseluruhan juga tak tampil menonjol di Jerez, kecuali Vinales yang hampir naik podium.
Meski demikian, Bastianini tetap mencoba mengambil sisi positif dari performanya.
Ia menyebut hari Minggu sebagai hari yang lebih baik dan menyadari perlunya kesabaran untuk kembali bersaing di depan.