OTO.VIRALNEWS.ID - Tuner balap motor bebek kelas wahid, Leon Chandra - lebih akrab disapa ko Leon - menyebutkan bahwa sejatinya regulasi balap motor 150 cc itu memang diperuntukkan OnePrix.
"Yang saya tahu begitu. Sejak awak memang disusun untuk Kejurnas Balap Motor Underbone OnePrix. Makanya, sebenarnya balapannya menarik dan ketat, ketika para pembalap jagonya ikutan," ungkap Ko Leon di sirkuit Mandalika Lombok NTB belu baru-baru ini.
Kehadiran Ko Leon kali ini buka sebagai tuner balap motor, melainkan sebagai pembalap Krida OMR Agya dari tim Cargloss.
Dan, ia berhasil menjadi juara pertama pada balapan perdana yang diikuti 8 pembalap tersebut. Untuk diketahui, sebelum menukangi Racetech Motorsport, ko Leon pembalap mobil kelas ETCC dan OMR BMW di ISSOM Sentul.
Kembali ke laptop. Namun, karena program budgeting tim dan pembalap sudah ditentukan di akhir 2024 dan awal 2025 untuk balapan di mana, tahun ini "pasukan Racetech" absen di OnePrix yang putaran pembuka di Sentul Karting, 24-25/5/2025 depan.
"Kalau OnePrix tahun ini jalan sesuai schedule, 4 putaran di sirkuit berbeda, meski dengan pembalap yang mungkin berbeda dengan sebelumnya, kami komit akan membawa para pembalap Racetech kembali berlaga di OnePrix tahun 2026," terang Ko Leon.
Komitmen dan konsistensi rupanya menjadi kata kunci OnePrix yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab, seperti disamapaikan Leon Chandra.
Bukan begitu, Pak Arlan Lukman? (budsan)
