Shakedown test sangat krusial karena memungkinkan tim mengidentifikasi potensi masalah teknis sebelum memasuki sesi resmi.
Setelah tahap ini selesai, seluruh mobil akan siap untuk official practice.
Hari Jumat (22 Agustus 2025) menjadi momen pertama bagi para pembalap untuk menjajal lintasan Mandalika menggunakan mobil hasil perakitan.
Sesi official practice ini bukan hanya sekadar uji coba, tetapi juga kesempatan penting bagi pembalap untuk menyesuaikan diri dengan karakteristik sirkuit sepanjang 4,3 kilometer yang dikenal menantang dengan tikungan cepat, lintasan lurus panjang, serta suhu tropis yang menguji fisik dan konsentrasi.
Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria, menyampaikan bahwa aktivitas bongkar pasang mobil Porsche 911 GT3 Cup di paddock Mandalika merupakan hal yang krusial, sangat penting, detil, membutuhkan ketelitian.
Proses bongkar pasang mobil balap ini adalah bagian penting dari rangkaian penyelenggaraan ajang Porsche Carrera Cup Asia.
Mobil datang dalam kondisi terurai karena alasan efisiensi logistik dan keamanan pengiriman. Setibanya di Mandalika, semua dirakit kembali oleh mekanik tim hingga siap digunakan balapan.
"Aktivitas ini memperlihatkan profesionalitas tinggi dari para teknisi sekaligus menjadi daya tarik tersendiri karena jarang sekali penonton bisa menyaksikan proses perakitan mobil balap internasional dari nol,” jelas Priandhi Satria.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi bukti kesiapan fasilitas paddock Mandalika yang mampu menunjang event balap kelas dunia.
“Paddock Mandalika kami pastikan memiliki standar internasional, dengan ruang dan fasilitas yang memadai untuk perakitan, persiapan, hingga operasional tim balap. Semua ini kami siapkan agar para pembalap dan kru merasa nyaman, aman, dan dapat tampil maksimal di lintasan,” tambahnya.
Penonton dapat menyaksikan keseruan Porsche Carrera Cup Asia ini secara langsung di Grandstand A dengan akses gratis melalui Green Gate Pertamina Mandalika International Circuit.
"Kehadiran event balap bergengsi ini diharapkan memberikan pengalaman berharga bagi publik, sekaligus memperkuat citra Mandalika sebagai tuan rumah ajang balap kelas dunia,” pungkas Priandhi Satria. (bs)