OTO.VIRALNEWS.ID - Untuk menjangkau konsumen yang lebih luas, Pirelli meluncurkan ban segala medan Scorpion XTM AT untuk mobil listrik dan mobil berbahan bakar gas.
Pirelli memasuki level tertinggi dengan meluncurkan ban Scorpion XTM AT yang dikembangkan di Texas dan Brasil. Jajaran Scorpion sudah dimulai pada tahun 1998, saat merek tersebut memperkenalkan Scorpion Mud, ban kotak yang dirancang untuk medan berat dan kendaraan khusus offroad, bukan untuk penggunaan jalan raya.
Pirelli menekankan pola tapak Scorpion XTM AT yang agresif dan bervoid tinggi. Ukuran dan tata letak blok pada tapak ban dirancang untuk mengurangi kebisingan di jalan, sambil mempertahankan pengendalian yang baik khususya pada jalanan offroad. Pola tapak ban mengalir ke dinding samping dua lapis, berukuran tebal, dan ada tiga bagian.
Pirelli menyebutnya efek cakar, dan menjadi sangat berguna saat berkendara di atas pasir atau permukaan gembur lainnya. Untuk menghasilkan pola tapak ban seperti ini, Pirelli menciptakan mekanisme baru dalam proses pembuatan yang berbeda dari tradisi pembuatan ban selama lebih dari 150 tahun.
Scorpion XTM AT juga dilengkapi pelontar batu di tapaknya, jadi jika melihat truk kotor di jalan yang memakai ban Pirelli ini, hindari demi kaca depan Anda.
Ban ini mendapat peringkat three-peak mountain snowflake (3PMSF), yang berarti ban ini terbukti mampu menjelajah jalanan bersalju. Pirelli mengatakan XTM AT memiliki teknologi kompon baru yang memungkinkannya memiliki titik transisi yang bervariasi. Ikatan dalam struktur karet bisa berubah sesuai suhu, yang berarti ban akan tetap fleksibel baik saat panas maupun dingin.
Mungkin berita terbesar adalah peluncuran Scorpion XTM AT Elect, ban yang dirancang khusus untuk truk dan SUV bertenaga baterai yang memiliki prioritas berbeda. Ian Coke selaku kepala bagian teknis Pirelli Amerika Utara, mengatakan Elect memiliki hambatan gulir yang sangat rendah dibandingkan dengan produk Pirelli lainnya.
Ini untuk memaksimalkan jangkauan dan efisiensi dan, menghasilkan jangkauan 5 persen lebih banyak dibandingkan ban non-Elect. Namun, Elect tidak lebih senyap daripada ban lainnya, dan kompensasi untuk hambatan gulir yang lebih rendah adalah kinerja yang lebih buruk di lumpur.
Ban Pirelli Scorpion XTM AT tersedia dalam 21 ukuran saat peluncuran. Dan kedepannya akan ada 37 ukuran. Tetapi ukuran untuk ban mobil kovensional dan ban Elect tidak sama. Misalnya, lebar ban Elect tersempit yang tersedia adalah 275 milimeter, sedangkan ban mobil konvensional turun menjadi 235 milimeter.
Diameter roda yang tersedia berkisar dari 18 hingga 22 inci pada ban Elect, dan dari 17 hingga 20 inci pada versi standar. Setelah semua 37 ukuran ban tersedia, kemungkinan juga akan mencakup lebar ban dari 235 hingga 295, rasio aspek dari 50 hingga 80, dan lebar roda dari 17 hingga 20 inci pada versi standar. (Tons/Foto: Pirelli)