OTO.VIRALNEWS.ID - Jorge Lorenzo kembali mengisahkan pengalaman pahit saat meraih gelar juara dunia MotoGP pada musim 2015.
Dalam acara Festival dello Sport yang digelar oleh La Gazzetta dello Sport, Lorenzo mengungkapkan bahwa bukannya menerima ucapan selamat dari para penonton di Spanyol, ia justru mendapat hujatan ketika memastikan kemenangan di seri terakhir MotoGP Valencia.
"Setelah balapan terakhir di Valencia, saya diberikan mahkota juara, tapi penonton Spanyol di sirkuit justru menghujat saya," ujar Lorenzo, seperti dikutip dari Motosan pada Selasa (15/10).
Ia menyatakan bahwa sebagian besar penonton justru mendukung Valentino Rossi, pebalap asal Italia, meskipun Lorenzo merupakan pebalap dari Spanyol.
Balapan di Valencia saat itu menjadi penentu perebutan gelar juara antara Lorenzo dan Rossi. Lorenzo berhasil finis pertama, sementara Rossi hanya menempati posisi keempat.
Di tengah balapan, Marc Marquez yang berada di posisi kedua dan Dani Pedrosa di tempat ketiga dituduh oleh beberapa pihak membantu Lorenzo dengan menghalangi Rossi.
Yang membuat Lorenzo kecewa adalah reaksi penonton Spanyol yang lebih mendukung Rossi ketimbang dirinya, meskipun Lorenzo berasal dari negara yang sama. "Banyak dari mereka lebih percaya pada cerita versi Valentino," kata Lorenzo.
Meski sempat kecewa, Lorenzo mengaku telah melupakan insiden tersebut dan kini menghormati Rossi sebagai salah satu pebalap terbaik. Ia bahkan mengakui bahwa persaingannya dengan Rossi membuat kejuaraan semakin menarik dan membawa banyak perhatian ke MotoGP.
"Kami berdua akan memenangkan lebih banyak balapan jika tidak berada di era yang sama, tetapi persaingan kami membuat kami lebih cepat. Hari ini, saya sangat menghormati dia. Kami semua mendapat manfaat dari karismanya, karena ia menarik banyak orang ke MotoGP," tutup Lorenzo.