Teknologi canggih ini secara efektif berkontribusi dalam menciptakan sensasi berkendara premium dengan mereduksi getaran hingga 30 persen.
Hasilnya adalah ruang kabin yang lebih tenang dan stabil.
Sementara Dual Mass Flywheel (DMF) berfungsi untuk meredam fluktuasi torsi dari mesin dan mengurangi getaran yang ditransmisikan ke sistem penggerak (drivetrain).
Bersama sistem peredaman lainnya, DMF berperan penting dalam mengurangi beban kerja mesin serta menghilangkan suara-suara kasar (noise), menjadikan kabin Tiggo 8 CSH semakin senyap dan nyaman, bahkan dalam kondisi berakselerasi atau kecepatan tinggi.
Fitur Nap Mode untuk keamanan dalam beristirahat di dalam mobil yang berpadu Vehicle-to-Load (V2L) External Power Supply, lantas menjadi nilai tambah signifikan.
Memungkinkan Chery TIGGO 8 CSH berfungsi sebagai sumber daya listrik portabel saat melakukan aktivitas di alam terbuka.
Mesin yang senyap dan tanpa emisi karbon, mendukung waktu istirahat berkualitas di dalam kabin.
Menjadikannya pilihan ideal bagi keluarga Indonesia yang gemar melakukan mobilitas wisata jarak jauh, seperti perjalanan dengan rute ikonik Jakarta-Bandung.
Melalui pembuktian di rute Jakarta-Bandung ini, Chery TIGGO 8 CSH secara tegas memposisikan diri sebagai SUV premium yang paling komprehensif dan relevan bagi pasar kendaraan elektrifikasi di Indonesia.
Dengan kombinasi efisiensi, performa, teknologi, dan kenyamanan, TIGGO 8 CSH siap menjadi pilihan utama untuk mobilitas keluarga Indonesia.(bs)